Bahas DAK dengan Pemprov Sulsel, BAKN Banyak Terima Masukan Penting

25-05-2021 / B.A.K.N.
Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI Anis Byarwati di Makassar, Sulsel, Selasa (25/5/2021). Foto: Devi/Man

 

Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI Anis Byarwati menyampaikan, Tim Kunjungan Kerja BAKN DPR RI ke Provinsi Sulawesi Selatan banyak mendapatkan masukan dan informasi, baik dari BPK Sulsel maupun Pemerintah Provinsi Sulsel, termasuk para Bupatinya, terkait dengan kendala-kendala interpretasi dari pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK).

 

Ia menyatakan, semua masukan tersebut menjadi catatan penting untuk BAKN yang saat ini sedang melakukan penelaahan mengenai DAK tersebut. "Kami melihat ada semacam ketidaknyambungan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah terkait dengan DAK ini. Karena Pemerintah Pusat merasa sudah mentransfer sejumlah dana untuk dibelanjakan oleh pemerintah daerah tetapi pemerintah pusat menilai pemerintah daerah terkesan lambat," ucap Anis di Makassar, Sulsel, Selasa (25/5/2021).

 

Dari apa yang dipaparkan oleh Pemprov Sulsel, tambah Anis, kendala-kendala yang dihadapi itu tidak hanya terjadi pada tahun ini tetapi merupakan kendala yang sudah ditemukan pada tahun-tahun sebelumnya. Ia mencontohkan, di saat terjadi kondisi daerah mempunyai kebutuhan tertentu, akan tetapi menu (belanja) itu tidak ada di pemerintah pusat, begitu pula sebaliknya.

 

"Sehingga dana-dana yang tidak terpakai itu menjadi dana yang tidak bisa diserap. Oleh karenanya hal ini harus diperbaiki, termasuk mengenai tata kelola belanja daerah. Selain itu aturan-aturan yang ada harus lebih fleksibel  dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah. Apa yang dibutuhkan daerah itulah yang harus ditampilkan dalam menu pemerintah pusat. Keberadaan DAK ini sangat membantu daerah dalam melaksanakan pembangunannya," pungkasnya. (dep/es)

BERITA TERKAIT
Dukung Swasembada dan ROA 1,5 Persen di 2025, Aset Idle Perhutani Harus Dioptimalkan
22-08-2025 / B.A.K.N.
PARLEMENTARIA, Bogor –Anggota Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Sohibul Imam, menekankan pentingnya seluruh BUMN...
Herman Khaeron: Kerja Sama Perhutani Harus Transparan, Banyak Kawasan Tak Beri Benefit
21-08-2025 / B.A.K.N.
PARLEMENTARIA, Bogor –Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Negara (BAKN) DPR RI, Herman Khaeron, menegaskan kunjungan kerja BAKN ke kawasan Perhutani Sentul,...
BAKN DPR RI Desak Perhutani Perbaiki Tata Kelola, Tindaklanjuti Temuan BPK
21-08-2025 / B.A.K.N.
PARLEMENTARIA, Bogor – Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke Perum Perhutani di Sentul, Bogor,...
Arjuni Sakir Ungkap Potensi Bias Pemeriksaan dalam Proses Penilaian Profesional BPKP
23-07-2025 / B.A.K.N.
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Pemeriksaan Keuangan dan...